Universitas Muhammadiyah Aceh (Unmuha) berkolaborasi dengan UNICEF Aceh dan Pemerintah Kota Sabang Selenggarakan Workshop Penyusunan Cascading Renstra Perangkat Daerah yang berlangsung di GIS Studio, Bappeda Kota Sabang, pada 12 – 14 November 2025.
Penyelenggaraan forum ini merupakan tindak lanjut dari Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 2025 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Strategis Perangkat Daerah (Renstra PD) Tahun 2025–2029. Forum ini bertujuan menyusun cascading renstra perangkat daerah kota Sabang.
Melalui kegiatan hari ini, para pemangku kepentingan diharapkan mampu mengidentifikasi permasalahan dan akar permasalahan, indikator, program kegiatan dan sub kegiatan. Diskusi dalam forum juga menjadi ruang kolaboratif untuk memastikan bahwa setiap rencana dan penganggaran pembangunan daerah berpihak pada kepentingan anak, perempuan, dan masyarakat secara berkeadilan.
Kepala BAPPEDA Kota Sabang, Bapak Iqbal dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membangun keterpaduan di tingkat perencanaan dengan menggunakan azas logis dan dalam menentukan targetnya bisa sesuai dengan kondisi yang ada.
Selain itu, bisa terciptanya pemahaman yang sama dalam penyusunan perencanaan, efektivitas koordinasi dan memperkuat kapasitas di sektor perencanaan.
Kepala Perwakilan UNICEF Aceh yang diwakili oleh Hasnani Rangkuti, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini didukung oleh UNICEF selama 3 hari. Hari pertama 12 November, tema yang dibahas cascading renstra PD Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Hari kedua 13 November cascading renstra Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana, sedangkan hari ketiga, 14 November, membahas cascading Dinas Sosial PMG PPPA.
“Dalam kegiatan ini kita juga ingin melihat bagaimana perkembangan perencanaan, termasuk aspek penganggaran dan kesesuaiannya dengan model di tingkat provinsi. Tujuan utama kami adalah memastikan bahwa perencanaan dan penganggaran daerah benar-benar responsif terhadap kebutuhan anak,” ujar Hasnani.
Forum ini menghadirkan narasumber dari unsur perangkat daerah terkait, antara lain Dinas PUPR Kota Sabang, Dinas Kesehatan dan KB dan Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat Gampong, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos PMG & PPPA) Kota Sabang. Peserta forum terdiri atas perwakilan dari SKPD dan Forkopimda Kota Sabang, dan perwakilan dari Puskesmas. (Humas)